4.68/5 (22) FOLLOW untuk mengikuti artikel-artikel mencerahkan Follow Us IslamLib – Belakangan saya senang sekali mendengarkan “Memory” dari seorang mahadiva, Barbra Streisand. Tak sedikitpun saya merasa bosan meski berulangkali ia diputar. Liriknya teramat indah juga mampu menyentuh kenangan paling tersembunyi yang ...
Read More »Mahbub Djunaidi dan Politik Idealisme
4.75/5 (4) IslamLib – Kamis lalu, 1/10, adalah haul yang ke-21 Mahbub Djunaidi, kolumnis jenaka dan pintar memainkan satir itu. Ia meninggalkan banyak pelajaran berharga. Ia bisa menjadi teladan yang baik bagi banyak kalangan saat ini: politisi, jurnalis, budayawan. Apa yang ...
Read More »Djohan Effendi dan Jiwa yang Merdeka
4.39/5 (41) IslamLib – Djohan Effendi adalah anak Banjar dengan pikiran yang merangkul seluruh agama-agama (besar atau kecil) dunia. Dia salah satu orang yang pikiran-pikirannya membentuk gagasan saya. Hari ini, Kamis 1/10/2015, umurnya genap 76 tahun. Kini, ia sedang disergap ...
Read More »Belajar Islam di Negeri “Kafir” Mengenang Shahab Ahmed
3.58/5 (19) IslamLib – Jumat kemaren, 18/10, sebuah berita duka sampai di smartphone saya. Shahab Ahmed, dosen saya waktu kuliah di Universitas Harvard dulu, meninggal. Dia adalah associate professor Kajian Islam di universitas itu. Selama dua tahun saya mengikuti kuliah ...
Read More »Mengenang Potret Ayah Sebagai Sang Pengarang
4.52/5 (27) IslamLib – Ayah saya adalah sosok dengan kegemaran yang tidak lazim. Ia penyuka simetri. Jika ia berhadapan dengan sebuah ruang, maka ia akan membaginya menjadi dua bidang. Jika ia menaruh sebuah obyek di satu bidang, obyek yang sama ...
Read More »Muhammad bin Abd al-Wahab
4.29/5 (14) IslamLib – Sebagian besar sarjana kerap menganggap gerakan fundamentalisme selalu berada pada margin kekuasaan yang tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kebijakan-kebijakan negara. Anggapan semacam ini tentu keliru jika kita mengaitkannya dengan peran Muhammad bin Abd al-Wahab dan para pengikutnya yang ...
Read More »Fatima Mernissi
4.38/5 (24) IslamLib – Fatima Mernissi lahir tahun 1940 di Fez, Marokko. Ia tinggal dan dibesarkan dalam sebuah harem bersama ibu dan nenek-neneknya serta saudara perempuan lainnya. Sebuah harem yang dijaga ketat seorang penjaga pintu agar perempuan-perempuan itu tidak keluar. ...
Read More »